LPPM IAIN Langsa pada 21 Januari 2025 melakukan pembekalan KKN untuk mahasiswa IAIN Langsa. Tidak kurang dari 155 mahasiswa IAIN Langsa yang mengikutri pembekalan akan diterjunkan mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Pangkalan Susu. Kepala Pusat Pengabdian Kepada Masyarakat, Rifyal Dahlawi Chalil, M.Sc mengatakan para peserta mahasiswa KKN Reguler Tahap I akan ditempatkan di 7 (tujuh) Desa dan 2 (dua) kelurahan yang tersebar di kecamatan pangkalan susu. Rifyal sapaan akrap Kapus PKM ini juga menyampaikan KKN tahap I ini mengangkat tema Optimalisasi Potensi Lokal dan UMKM untuk peningkatan kesejahteraan Masyarakat. 9 (Sembilan) Lokasi tersebut diantaranya: Desa Alur Cempedak, Beras Basah, Bukit Jengkol, Paya Tampak, Pintu Air, Pulau Sembilan, Sei Meran, Sei Siur, dan Tanjung Pasar.
Pembekalan yang dilaksanakan secara daring dengan menggunakan zoom, dibuka langsung oleh bapak rektor IAIN Langsa, Prof. Dr. Ismail Fahmi Ar Ranuf Nasution, MA. Dalam kata sambutan pembukaannya pak Rektor yang lebih lebih sering disapa Pak Fahmi, menyampaikan harapannya terhadap pelaksanaan KKN perdana yang dilakukan di luar Aceh. Pak Rektor berharap Langkah berani yang ambil oleh LPPM dalam melakukan KKN di luar Aceh ini, harus disambut dengan semangat oleh para mahasiswa. Pak Rektor yang sedang dalam perjalanan ini berharap kepada seluruh mahasiswa untuk mengikuti KKN ini dengan sepenuh hati, bekerjalah dengan penuh keikhlasan, dan tanggungjawab. Keberadaan kalian dalam masyarakat akan menguji karakter, disiplin, hubungan dengan masyarakat. Hal ini akan terlihat pada program-program yang berkualitas dan berdaya guna.
Pelaksanaan pembekalan KKN Tahap I ini dimulai materi profil kecamatan Pangkalan susu, yang disampaikan langsung oleh bapak Camat, Agung Trityantyo, S.STP, M.AP. Bapak camat telah menyampaikan banyak hal tentang kecamatan pangkalan susu, baik itu sosial, budaya, agama, juga potensi-potensi yang dapat digarap oleh para peserta KKN nantinya. Materi-materi yang disampaikan oleh pak camat mendapat banyak sambutan dan pertanyaan dari para peserta. Pak camat berharap sekali para peserta KKN dapat banyak berkontribusi pada masyarakat di Pangkalan Susu. Beliau mengungkapkan ‘saya punya harapan besar dengan generasi muda, berkaryalah dan berkonstribusilah di Pangkalan Susu’.
Para peserta KKN tahap I tidak hanya mendapatkan pengetahuan tentang Profil dimana mereka akan ditempatkan untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat. Para peserta juga diberikan pengetahuan teknis dan target-target yang harus dicapai selama mengikuti KKN ini. Baik itu pelaporan, system monitoring, output pengabdian, maupun capai outcome. Berbagai pihak dan professional dilibatkan dalam memberikan pembekalan kepada para peserta KKN, dengan harapan salah satunya KKN ini menghasilkan banyak produk yang ditinggalkan kepada masyarakat dan menghasilkan banyak karya ilmiah pengabdian yang dapat dijadikan bahan kajian
